FILSAFAT ADMINISTRASI

Perjalanan intelektual yang mengajak kita untuk terus menerus bertanya mencari pertanyaan dan jawaban, dan mengambangkan itu merupakan bagian dari perjalanan filsatat itu sendiri. Dalam memahami suatu disiplin ilmu seseorang harus paham terhadap siklus atau mekanisme dari pemikiran baik dari logika yang berbicara tentang penalaran dari pemikiran secara benar, atau bagaimana seseorang berpikir secara sistematis dan rasional. Berangkat dari sebuah pengertian filsafat merupakan disiplin ilmu yang mendalam dan luas secara sederhananya dapat diartikan sebagai cinta akan kebijksanaan. Filsafat membawakan akan seseroang untuk merenungkan sebuah pertanyaan-pertanyaan yang menanyakan akan keberadaan sebuah pengetahuan, nilai-nilai, kebenaran dan makna hidup. 

Dalam filsafat ilmu mekanisme dalam memahami sebuah objek pengetahuan memiliki tiga konsep yakni ontologi, epistimologi dan aksiologi. Dalam ontologi dari sebuah objek pengethuan seseroang akan di ajak mencari sebuah kehakiakat dari sebuah ilmu pengetahuan tersebut,sedangkan konsep epistimologinya seseroang akan diajak memahami cara untuk seseorang menenyakan sebuah ilmu pengetahuan diperolehnya dari mana, dengan cara yang sistematis. Dalam aksiologinya dari sebuah ilmu pengetahuan dari hakikat dan sistematisnya sebuah ilmu pengetahuan seseorang akan memahami kegunaan atau fungsinya dari sebuah ilmu pengetahuan tersebut dalam focus dan locusnya. 

Hakikat ilmu administrasi dalam awal mulanya berawal dari sebauah peradaban manusia. Dalam konteks kehidupan manusia sifat adalah dinamis setiap peradaban manusia pasti mengalami suatu revolusi dan evolusi. Keberadaan ilmu administrasi bisa di lihat dari proses kerja samanya dari manusia tersebut, seperti yang di katakan dalam bukunya Prof. Sondang P. Siagian yang judul filsasat administrasi “apabila ada dua seseroang menggulingkan batu dari tempat ke tempat lain disitulah administrasi ada.” Hal ini menunjukan bahwa administrasi itu telah mengikuti perkembangan atau peradapan manusia. 

Dalam filsafat administrasi seseorang akan memahami organ-organ yang ada di ilmu administrasi seperti organisasi, kepemipinan, human relation, manajeman, administrasi negara, administrasi niaga dan manusia. ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam administrasi. Dalam mempelajari ilmu administasi sangatlah kompleks dan terus berkembang, dengan memahami dasar-dasar seseorang akan mengerti apa yang di maksud dengan administrasi tersebut. Serta nantinya seseroang akan memahami terhadap kegunaan dan fungsi dari ilmu administrasi baik yang administrasi negara maupun yang administrasi niaga. 

Maka dari itu, filsafat administrasi menjadi peran penting dalam seseroang memahami sebuah disiplin ilmu seperti ilmu administrasi. langkah yang sistematis dan terukur menjadikan sebuah ilmu pengetahuan yang kompleks dan jelas bagi seseorang yang mempelajarinya disiplin ilmu tersebut. Dan seseroang akan memahami suatu locus dan focus dari disiplin ilmu administrasi tersebut, sehingga nantinya seseorang tidak akan ngamabang terhadap apa yang di dia tekuni sebagai memahami disiplin ilmu adminitrasi.